Thursday, February 18, 2010

Kami tetap seperti dulu.

"sori..sori..lama kau tunggu?.." aku menarik kerusi plastik di sebelahnya.Terasa mukaku panas.

"mau minum apa?.."
"ais lemon tea lah..mana pelayan.."
"yang..ais lemon tea ya.."

Aku membetulkan tempat duduk.Dia senyum-senyum saja dari tadi.Dia tidak pernah berubah.Mungkin dari pemakaian dan penampilannya agak berlainan,tapi caranya tetap macam dulu.

"senyum-senyum..lama kita nda jumpa kan...last aku jumpa kau time aku kawin hari tu kan..." aku mengingat-ingat masa tu.Ya,masa aku kawin,dia ada datang.Tapi aku tidak sempat berbual lama dengan dia.

"ya..mau 6 tahun sudah.So..how are u? berapa sudah baby kau?.."

Aku memandang dia.Matanya bersinar.Macam dulu juga.Lama aku merenung dia.Matanya bertukar sayu,seolah dia dapat membaca sesuatu.Aku tunduk.Kalah.

"aku macam ini lah..as u can see..happy go lucky..macam dulu-dulu juga.."

Dia merenung aku.Dia senyum.Paksa.Perlahan-lahan memegang erat tanganku.Dia membelai lembut rambutku.Aku sebak.Tapi cuba ku tahan.

"u dont have to lie..aku kenal kau cukup lama..dari mata dari senyum kau,aku tau bah..kenapa kau tidak pernah cari aku?.."

Aku merenung dia.Hati aku sedih.Aku diam dan tunduk.senyap,seperti seorang budak mendengar seorang ibu sedang memberi nasihat.

"Kenapa?..apa yang jadi?..dia pukul kau? atau dia ada perempuan lain?.."

Aku menggeleng.Terasa macam aku tidak mampu bersuara.Aku tarik nafas.hembus.berat.
Aku merenung dia.Dia senyum.semakin kuat genggaman tangannya.

"Aku yang minta cerai..kami tidak sefahaman..hari-hari pun mau gaduh..penat.So..baik bepisah kan.."
"Aku minta maaf..aku tidak tau..aku fikir kau hidup bahagia..im so sorry..i dont know.."

Aku lihat dia macam orang salah.Matanya sedikit berkaca.Suaranya bergetar.Semakin erat genggaman tangannya.Aku senyum membalas genggaman tangannya yang halus.lembut.

"ada pula minta maaf..hahaha..aku ok bah..lagi pun itu cerita lama..sudah limpas,aku pun sudah lupa..yang kau pula over-over minta maaf ni kenapa?..sot!..hahahha.."

Aku ketawa kecil.Dia memang tidak pernah berubah.sifat sensitif dan mudah tersentuh tidak pernah hilang.Dan aku tetap macam dulu.Hebat dalam berpura-pura.

"Ada anak?"
"Tiada.."
"Ada boypren?"
"hahahha..tiada juga.bizi bah..nda sempat cari.."
"ya lah tu..."

Dia senyum.Aku ketawa.

"Ini nombor talipon aku..call bukan di simpan saja..ada apa-apa call..jangan diam-diam..kau tu dari dulu sampai sekarang tidak pernah berubah.Aku tidak boleh lama..aku mau p ambil hubby aku d airport dia balik hari ni..kau ingat dia lagi.."
"ingat bah...kim salam dengan dia ya..suruh dia cari satu untuk aku.."
"emm..ya lah..nanti kalau ada,kau pula yang jual mahal..bikin malu aku saja nanti.."

Dia menjeling.aku ketawa.

"ok lah aku gerak dulu..bagus-bagus ja kau ya..jangan sedih-sedih.nda payah belakun depan aku..aku tau lah apa yang ada dalam hati kau tu.."

Dia mengangkat punggung dan berlalu.Aku menghantar dia dengan senyuman.

Sudah bertahun kita tidak jumpa..tapi kita tidak pernah berubah.Kita tetap macam dulu-dulu juga.Kau dengan kelembutan dan aku dengan sifat berpura-pura yang amat tebal.

No comments:

Post a Comment